SOKOGURU - Food vlogger ternama, Tasyi Athasyia, mengumumkan keputusannya untuk berhenti sementara dari media sosial.
Langkah ini diambil setelah dirinya menjadi sorotan terkait ulasan yang dianggap merugikan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya Bika Ambon.
Kontroversi Ulasan Bika Ambon yang Berujung Kritik
Masalah ini bermula ketika Tasyi membagikan ulasan mengenai beberapa varian Bika Ambon yang disimpan di dalam kulkas.
Ulasannya tersebut kemudian menuai beragam reaksi, dengan sebagian pihak menuduhnya telah menjatuhkan produk UMKM.
Tanggapan Tasyi: Klarifikasi dan Bantahan
Menanggapi tudingan tersebut, Tasyi memberikan klarifikasi melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.
Ia menegaskan bahwa dirinya menjadi korban fitnah dan penggiringan opini yang tidak benar.
"Aku sebagai manusia punya hak untuk menjelaskan semua fitnah dan penggiringan opini yang sedang terjadi," tulisnya dalam pernyataan resminya.
Reaksi Netizen: Pro dan Kontra
Meski telah memberikan klarifikasi, sebagian besar warganet tetap skeptis.
Mereka membanjiri kolom komentarnya dengan berbagai hujatan dan kritik terkait pernyataannya.
Di sisi lain, banyak juga penggemar yang tetap memberikan dukungan penuh kepada Tasyi.
Mereka menyampaikan semangat serta doa agar dirinya bisa melewati kontroversi ini dengan baik.
Keputusan Tasyi untuk Beristirahat dari Media Sosial
Menyadari dampak emosional dari kontroversi ini, ibu empat anak tersebut akhirnya memilih untuk rehat sejenak dari dunia digital.
"Aku pamit sejenak. Sehat-sehat teman-teman onlineku," ungkapnya dalam unggahan perpisahannya.
Dalam pernyataan lebih lanjut, Tasyi juga mengucapkan rasa terima kasih kepada para penggemarnya yang telah mendukungnya selama ini.
Ia pun menyampaikan permintaan maaf jika ada perkataannya yang menyinggung pihak tertentu.
"Terima kasih semua doa dan kalimat penyemangat yang sudah kalian kasih ke aku, sangat berarti buat aku. Sayang kalian semua. Maaf lahir batin," tambahnya.
Tasyi berjanji akan lebih bijak dalam memilih kata-kata, terutama dalam mengulas suatu produk.
"Masalah ini Insyaallah aku jadikan bahan pembelajaran untuk jadi pribadi yang lebih baik ke depannya," tutupnya.
Keputusan Tasyi untuk mundur sementara dari media sosial membuat banyak penggemarnya merasa kehilangan.
Beberapa dari mereka mengungkapkan rasa simpati atas situasi yang dihadapinya.
"Ya Allah, emosi banget lihat Tasyi diginiin," tulis salah satu penggemar.
Sementara itu, netizen lain juga memberikan dukungan moral. "Tasyi semangat."
Tanggapan Netizen yang Mengingatkan Tasyi
Di sisi lain, tidak sedikit pula warganet yang mengingatkan Tasyi agar lebih berhati-hati dalam mengulas makanan, mengingat pengaruhnya sebagai seorang food vlogger.
"Makanya non, punya mulut dijaga. Belajar menerapkan adab juga. Masa makanan dibilang kayak sabun, bensin, kalajengking? Istri habib begitu," tulis akun @fans***.
Pandangan Agama dan Etika dalam Mengulas Makanan
Beberapa warganet juga mengaitkan kontroversi ini dengan ajaran agama dan etika dalam berbicara, terutama dalam mengomentari makanan.
"Tasyi maaf ya. Rasulullah bilang jangan mencela makanan, mungkin ini petunjuk dari Allah untuk kamu biar berhenti jadi komentator makanan atau food vlogger. Bentuk tanda cinta-Nya Allah Ta'ala," kata akun @riza***.
Sebagian netizen menilai bahwa kejadian ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi Tasyi agar lebih berhati-hati dalam memilih kata-kata saat memberikan ulasan.
Kasus ini menjadi pengingat bagi para content creator untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pendapat, terutama jika berhubungan dengan usaha kecil.
Dengan bijak dalam bertutur kata, dampak negatif seperti ini bisa diminimalisir. (*)